Ciamis, Sosio: Kabupaten Ciamis semakin serius mengembangkan sektor perikanan, khususnya budidaya ikan nila, agar menjadi penghasil yang terbesar.
Melalui Dinas Peternakan dan Perikanan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ciamis terus berupaya meningkatkan produksi ikan nila demi mendukung perekonomian masyarakat dan memperkuat posisi Ciamis sebagai salah satu produsen ikan nila unggulan di Indonesia.
Menurut Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan Ciamis, Giyatno, kolaborasi dengan Kementerian Kelautan dan Perikanan menjadi salah satu langkah strategis untuk mendorong peningkatan produksi.
Salah satu fokus utama adalah penerapan Cara Budidaya Ikan yang Baik (CBIB).
“CBIB memberikan panduan bagi pembudidaya agar hasil panen ikan nila semakin berkualitas. Salah satu teknologi yang kami kembangkan adalah sistem bioflok. Teknologi ini terbukti mampu meningkatkan produksi hingga 300-400% dibandingkan kolam konvensional,” jelas Giyatno, Rabu (19/03/2025).
Sistem Bioflok Tingkatkan Produksi
Sistem bioflok memungkinkan pembudidaya memanfaatkan mikroorganisme untuk mengolah limbah organik menjadi sumber pakan tambahan bagi ikan.
“Misalnya, kolam berukuran 12 bata yang sebelumnya hanya menghasilkan sekitar 300 kuintal, kini bisa mencapai 1 ton ikan nila,” ungkap Giyatno.
Teknologi bioflok saat ini telah diterapkan di sejumlah lokasi unggulan seperti Kampung Nila Kawali, Desa Awiluar Lumbung, Sindangkasih, Cipaku, dan Cijeungjing.
Selain bioflok, Pemkab Ciamis juga memperkenalkan sistem biomembran. Sistem ini memungkinkan pengelolaan air yang lebih efisien, sehingga meningkatkan kualitas dan daya tahan ikan nila.
Potensi Pasar dan Ekonomi
Dengan inovasi-inovasi tersebut, Kabupaten Ciamis optimis bisa menjadi salah satu daerah penghasil ikan nila terbesar di Indonesia.
Selain jumlah produksi yang meningkat, ikan nila Ciamis memiliki keunggulan lain.
“Ikan nila dari Ciamis memiliki rasa yang khas dan tidak berbau tanah. Ini menjadikannya favorit di pasar lokal maupun nasional,” tambah Giyatno.
Pemkab Ciamis berharap inovasi di sektor perikanan ini tidak hanya mendukung produksi, tetapi juga memberikan dampak positif bagi perekonomian masyarakat, khususnya para pembudidaya ikan.
Dengan dukungan penuh dari pemerintah dan penerapan teknologi modern, sektor perikanan Ciamis siap berkembang lebih pesat dan menjadi kebanggaan daerah.
Ikan Nila: Pilihan Utama Budidaya Ikan Air Tawar di Indonesia
Ikan nila (Oreochromis niloticus) menjadi salah satu primadona di dunia perikanan air tawar. Popularitas ikan ini tidak lepas dari karakteristiknya yang mudah dibudidayakan, terutama di negara tropis seperti Indonesia.
Meski berasal dari Afrika, ikan nila kini telah menyebar ke berbagai belahan dunia berkat kemampuannya yang adaptif dan produktif.
Keunggulan Ikan Nila yang Membuatnya Populer
Budidaya ikan nila terus berkembang pesat. Berikut adalah beberapa keunggulan ikan nila yang menjadikannya pilihan utama bagi para pembudidaya:
1. Cepat Tumbuh
Ikan nila memiliki laju pertumbuhan yang cepat, sehingga dapat dipanen dalam waktu relatif singkat. Hal ini membuatnya sangat cocok untuk kebutuhan budidaya intensif.
2. Mudah Beradaptasi
Keunggulan utama ikan nila adalah kemampuannya hidup di berbagai kondisi air. Baik di air tawar, payau, maupun air dengan kadar oksigen rendah, ikan nila tetap mampu bertahan dan berkembang.
3. Rasa yang Enak
Daging ikan nila terkenal lembut, rendah lemak, dan kaya protein. Tak heran jika ikan ini sangat diminati oleh pasar lokal maupun internasional.
4. Tidak Berbau Tanah
Jika dibudidayakan dengan metode yang baik, ikan nila memiliki rasa yang bersih tanpa aroma lumpur, sehingga semakin diminati oleh konsumen.
5. Hemat Pakan
Sebagai ikan omnivora, nila dapat mengonsumsi berbagai jenis pakan, termasuk tumbuhan dan mikroorganisme. Hal ini membuat biaya pakan lebih hemat dibandingkan jenis ikan lainnya.
Mendukung Ketahanan Pangan
Ikan nila memiliki nilai ekonomis yang tinggi dan proses pemeliharaannya tergolong mudah. Oleh karena itu, ikan ini menjadi salah satu andalan dalam program peningkatan ketahanan pangan di Indonesia.
Dengan berbagai keunggulan tersebut, ikan nila tidak hanya menguntungkan dari segi ekonomi, tetapi juga menjadi solusi untuk memenuhi kebutuhan protein masyarakat.