Daerah, Sosio: Pada hari Senin (01/07/2024), Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakkan) Ciamis menerima kunjungan kerja dari Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan (Dispakan) Kabupaten Bandung. Kunjungan tersebut berlangsung di Kampung Nila, Dusun Banjarwaru, Kecamatan Kawali, Kabupaten Ciamis.
Menurut Iim Gala Permana selaku Ketua Gapokan Kampung Nila Kawali, Kampung Nila terbentuk karena kebutuhan masyarakat. Ia menyampaikan alasan para warga memilih ikan nila sebagai ikan untuk budidaya karena ikan jenis ini lebih cepat besar dibandingkan jenis ikan yang lain. Dengan kekompakan dan ketekunannya, akhirnya Kampung Nila diresmikan.
Dalam kesempatan tersebut, Iim juga mengatakan bahwa saat ini terdapat 80 kolam yang ditanami jenis ikan nila.
Giyatno selaku Kepala Disnakkan Kabupaten Ciamis yang turut menghadiri kunjungan kerja tersebut menyampaikan menyampaikan bahwa Kampung Nila bukan hanya sebagai destinasi wisata. Akan tetapi, Kampung Nila juga menjadi simbol gotong royong masyarakat. Selain itu, Kampung Nila juga menjadi cerminan keberlanjutan dalam mengelola sumber daya alam.
“Kampung Nila bukan hanya sekadar destinasi wisata, tetapi juga merupakan cerminan semangat gotong royong dan keberlanjutan dalam mengelola sumber daya,” kata Giyatno.
Menurutnya, Kampung Nila juga menjadi destinasi wisata yang cocok bagi siapa pun yang ingin berlibur sambil belajar mengenai cara budidaya ikan nila karena keunikan dan keistimewaan Kampung Nila.
“Dengan keunikan dan keistimewaannya, Kampung Nila di Ciamis menjadi destinasi yang layak untuk dikunjungi bagi siapa pun yang ingin menikmati pesona alam sambil belajar tentang budaya ikan nila,” ujar Kepala Disnakan Kabupaten Ciamis itu.
Pihak Dispakan Kabupaten Bandung menyampaikan bahwa kunjungan kerja ini dilakukan untuk melihat secar langsung bagaimana budidaya ikan nila dilakukan. Selain itu, mereka juga berharap daerah lain bisa terinspirasi untuk melakukan budidaya ikan nila dengan mandiri dan berkelanjutan saat melihat kunjungan kerja tersebut.
