RAGAM, Sosio: Sebagai negara dengan populasi terbesar keempat di dunia dan ekonomi terbesar di Asia Tenggara, Indonesia memainkan peran penting dalam hubungan internasional.
Dengan kebijakan luar negeri bebas aktif, Indonesia memiliki berbagai peluang untuk memperkuat posisinya di tingkat regional maupun global, tetapi juga menghadapi tantangan yang harus diatasi.
Peluang Indonesia dalam Diplomasi Global
Indonesia sering berperan sebagai mediator dalam konflik regional dan menjadi motor penggerak kerja sama ekonomi serta politik di Asia Tenggara.
Pertumbuhan ekonomi yang stabil menjadikan Indonesia destinasi investasi yang menarik serta mitra strategis dalam perdagangan global.
Terletak di antara Samudra Hindia dan Pasifik, Indonesia menjadi jalur perdagangan penting serta memiliki peran besar dalam keamanan maritim.
Dengan tidak berpihak pada blok politik tertentu, Indonesia dapat menjadi mediator dalam berbagai isu global, termasuk perdamaian dan keamanan internasional.
Sebagai negara dengan populasi Muslim terbesar yang tetap mempertahankan demokrasi, Indonesia memiliki posisi unik dalam diplomasi soft power di dunia Islam dan komunitas global.
Tantangan Indonesia di Kancah Internasional
Pembangunan yang belum merata menjadi hambatan dalam menarik investasi dan meningkatkan daya saing di pasar global.
Isu korupsi dan ketidakpastian regulasi dapat mempengaruhi kepercayaan investor serta stabilitas kebijakan luar negeri Indonesia.
Masalah perbatasan, separatisme, serta keamanan maritim di Laut Natuna menjadi tantangan dalam menjaga kedaulatan nasional.
Kebijakan lingkungan Indonesia mendapat sorotan internasional, terutama dalam hal pengelolaan hutan dan emisi karbon, yang dapat berdampak pada hubungan perdagangan dengan negara maju.
Ketegangan antara AS, China, dan kekuatan global lainnya di kawasan Indo-Pasifik menuntut Indonesia untuk bersikap hati-hati dalam menentukan kebijakan luar negerinya.
Indonesia memiliki peluang besar untuk terus berperan aktif dalam hubungan internasional, baik di bidang ekonomi, diplomasi, maupun keamanan.
Namun, berbagai tantangan yang ada memerlukan strategi yang matang agar Indonesia dapat mempertahankan posisinya sebagai pemain kunci di dunia global.
Ditulis oleh: Lutfia Nurafifah (Peserta LK 3 Badko HMI Jabar)