Teknologi, Sosio: Di era serba digital ini, penggunaan gadget menjadi semakin intens, kebiasaan menggunakan barang elektronik seperti, smartphone, tablet, dan komputer akan berdampak pada kesehatan mata.
Salah satunya adalah gangguan Computer Vision Syndrome (CVS). Artikel ini akan mengupas lebih dalam tentang apa itu computer vision syndrome.
Bagaimana kondisi ini dapat mempengaruhi kinerja sehari-hari, dan langkah-langkah apa saja yang perlu diambil untuk mencegah atau mengurangi risiko terkena CVS.
Penyebab Computer Vision Syndrome
Gangguan penglihatan ini disebabkan oleh beberapa hal, salah satunya adalah masuknya sinar biru dari layar gadget ke mata sehingga mata menjadi lelah, selain itu, berikut adalah beberapa penyebab utama CVS:
Intensitas Penggunaan Layar yang Terlalu Lama
Saat mata menatap layar terlalu lama, mata bergerak dari satu titik ke titik yang lain membuat otot mata harus bekerja keras. Hal ini yang membuat mata mudah lelah dan berdampak pada kesehatannya.
Kualitas Layar dan Ketidaksesuaian Kontras
Umumnya huruf-huruf pada layar komputer tidak setajam pada media cetak, sehingga secara tidak sadar memaksa mata untuk lebih fokus. Selain itu, kontras layar yang tidak sesuai menambah beban kerja pada mata.
Kurangnya Frekuensi Berkedip
Ketika mata menatap layar ponsel atau komputer frekuensi berkedip cenderung berkurang mengakibatkan mata menjadi kering. Karena fokus yang terlalu intens inilah yang menyebabkan yang menurunkan kesehatan mata.
Cara Mengatasi Computer Vision Syndrome (CVS)
Lebih dari 90% pengguna gawai mengalami ketegangan mata yang merupakan bagian dari computer vision syndrome. Kondisi ini dapat menimbulkan mata kering, mata pegal, penglihatan ganda atau kabur, bahkan dalam beberapa kasus bisa menyebabkan sakit kepala, leher, pundak dan punggung.
Mengalami CVS bukan berarti harus menghentikan penggunaan gadget, berikut ini cara mengatasi computer vision syndrome:
Sesuaikan Cahaya Lingkungan
Perhatikan cahaya di sekitar Anda, pastikan intensitas cahaya ruangan tidak terlalu terang atau terlalu gelap. Hindari duduk menghadap atau membelakangi jendela langsung, dan gunakan pelindung layar anti silau.
Sesuaikan Posisi Meja Kerja
Atur jarak pandang secara tepat mengarah ke tengah layar dengan jarak antara 50–70 cm dari wajah Anda dan jangan duduk terlalu dekat dengan layar karena bisa meningkatkan risiko mata tegang.
Batasi Waktu Penggunaan Komputer
Sebaiknya Anda membatasi penggunaan gawai dengan melakukan kiat 20-20-20, di mana pandangan dialih dari layar setiap 20 menit untuk menatap objek yang berjarak sekitar 20 kaki (6 meter) selama 20 detik.
Secara umum Computer Vision Syndrome hanya bersifat sementara dan tidak berbahaya, tapi membuat tidak nyaman untuk dalam melakukan aktivitas sehari-hari.
Segera konsultasikan ke dokter apabila computer vision syndrome tetap berlanjut bahkan semakin parah meskipun telah melakukan langkah pencegahan seperti yang telah disebutkan di atas.