Ciamis, sosio: Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Ciamis siap menjaga hak berpolitik masyarakat Ciamis.
Upaya tersebut dilakukan oleh Bakesbangpol Ciamis melalui kegiatan Pendidikan politik yang digelar di Kecamatan Sukamantri pada, Rabu (28/3).
Kepala Bakesbangpol Ciamis, melalui Wawan Setiawan, S.H., M.Si., selaku Kabid Poldagri mengungkapkan, masyarakat perlu menyadari dan memahami haknya dalam berpolitik.
“Masyarakat dalam sistem demokrasi memiliki hak untuk memilih pemimpin yang ideal melalui proses pemilihan,” ungkapnya.
Dia mengatakan, masyarakat juga memiliki hak untuk menjadi penyeimbang kebijakan yang dikeluarkan oleh pemerintah.
“Masyarakat memiliki hak untuk memberi masukan kepada pemerintah. Dengan demikian demokrasi akan berjalan dengan ideal,” katanya.
Dalam kegiatan ini Wawan menerangkan, pendidikan politik dilakukan untuk membangun kesadaran dan pemahaman politik masyarakat.
“Pendidikan politik sangat perlu dilakukan untuk mempertahankan kesatuan,” terangnya.
Dia menuturkan, kegiatan ini bertujuan untuk meminimalisir konflik yang kerap terjadi di masyarakat ketika momen pemilihan.
“Dalam proses pemilihan sering terjadi perselisihan antara pendukung Paslon, maka dengan adanya kegiatan ini semoga bisa meminimalisir hal itu,” ungkapnya.
Selain itu, pendidikan politik yang dilakukan oleh pihaknya bertujuan agar masyarakat melek terhadap politik.
“Masyarakat harus melek politik untuk menciptakan pemimpin yang ideal. Ketika semua sudah menyadari hal itu, tentu secara otomatis angka partisipasi masyarakat akan meningkat dalm pemilihan,” tambahnya.
Dia menerangkan bahwa kegiatan ini juga dilaksanakan untuk meningkatkan angka partisipasi masyarakat dalam Pilkada Serentak tahun 2024.
“Penting sekali ya pendidikan politik itu, karena melalui dengan ini masyarakat akan mampu memilih pemimpin yang ideal,” terangnya.
Sistem demokrasi yang ideal akan mampu melindungi hak, kewajiban serta peran masyarakat dalam melakukan pembangunan daerah.
“Masyarakat harus proaktif dalam memberikan masukan terhadap pembangunan daerah, ini menunjukkan demokrasi yang ideal,” tambahnya.
Sebab, terangnya, pemerintah Kabupaten Ciamis sendiri tidak pernah menutup diri untuk menerima masukan dari masyarakat.
Wawan berharap, kegiatan pendidikan yang diselenggarakan oleh Kesbangpol ini mampu menjadikan langkah awal membuat masyarakat yang lebih aktif, kritis dan cerdas dalam menyikapi politik.
“Semoga kegiatan ini dapat bermanfaat dan berkontribusi terhadap kemajuan demokrasi di Kabupaten Ciamis,” pungkasnya.
Hadir dalam kegiatan tersebut Camat Sukamantri, unsur Forkopimcam Sukamantri, Dr. Sumadi, M. Ag. selaku Akademisi UID, Hendi Budiaman, SH. M. H selaku Akademisi Universitas Galuh, unsur tomas, toga, toda dan masyarakat Sukamantri beserta tamu undangan lainnya.
