spot_imgspot_img

Wilayah Gaza Lumpuh Total, Elon Musk Turun Tangan

- Advertisement -

Internasional, Sosio: Pendiri SpaceX Elon Musk ikut angkat bicara mengenai serangan brutal Tentara Zionis Israel ke Palestina.

Elon Musk mengatakan Starlink akan segera menyediakan koneksi jaringan internet di wilayah Gaza.

Pernyataan tersebut disusul setelah serangan Zionis Israel ke wilayah Gaza yang menyebabkan koneksi internet di Gaza mati total pada hari Jum’at (27/10).

Dikutip dari laman Reuters setelah tersambungnya jaringan internet nanti, koneksi internet akan segera disambungkan dari wilayah Gaza ke daerah bantuan yang sudah di akui secara internasional (29/10).

Namun Ia sempat mengatakan dalam cuitannya di media X, bahwa Ia belum memiliki wewenang mengenai hal itu lantaran belum tau siapa yang memiliki otoritas untuk wilayah jalur darat Gaza saat ini.

Ditambah juga belum ada yang meminta koneksi internet dari wilayah Gaza untuk saat ini. Namun ia akan tetap berusaha supaya wilayah Gaza memiliki koneksinya kembali.

Seperti biasa memang niat baik tentunya tidak akan berjalan dengan mudah, mengetahui hal itu pihak Israel tak tinggal diam, kabar tersebut memunculkan penolakan dari pihak Israel sendiri.

Mentri Komunikasi Israel mengatakan secara langsung menolak serta menentang keras niatan Elon Musk untuk menyediakan koneksi internet di wilayah Gaza.

Lumpuhnya akses komunikasi di wilayah Gaza tentunya sangat merugikan Masyarakat Gaza. Sarana untuk komunikasi mati total membuat Gaza sangat terisolasi dari dunia luar sejak (28/10).

Kerugian yang dialami masyarakat Gaza saat ini sulitnya mengabarkan bagaimana kondisi di wilayah Gaza saat ini. Hal ini buntut dari meluasnya serangan Zionis Israel dari darat dan udara.

Kemudian sekelompok organisasi kemanusian mengatakan jika pemadaman listrik sudah di lakukan sejak hari Jum’at malam (27/10).

Situasi tersebut tentunya semakin memperburuk keadaan serta sangat menghambat tim relawan untuk melakukan evakuasi dan berbagai kegiatan dengan tim lapangan.

Reuters sudah meminta kepastian dari manajemen SpaceX terkait dengan rencana penyedia Koneksi jaringan internet di wilayah Gaza.

Dari pihak Reuters juga mengatakan kepada Elon Musk jika nantinya jaringan Starlink sudah tersedia, jaringan itu akan digunakan oleh organisasi kemanusian bukan untuk kelompok militer Hamas.

Bagikan

Komentar

Artikel Terkait
- Advertisment -
Google search engine

Populer

- Advertisment -