Nasional, Sosio: Kepala Polda Metro Jaya Irjen Karyoto mengatakan TNI dan Polri siap mengamankan jalannya pelaksanaan Pemilu 2024.
Setelah melakukan simulasi pengamanan, Karyoto menyinggung sejumlah kejadian yang pernah terjadi di Jakarta.
“Banyak peristiwa sejarah yang cukup memberikan kita pelajaran contohnya Jakarta 1998 dan Indonesia 2019,” ucap Karyoto saat ditemui di Polda Metro Jaya, Rabu (18/10).
Karyoto mengatakan bahwa Ia yakin masyarakat kini lebih paham akan dampaknya kerusuhan hingga kejadian tersebut tidak akan terulang lagi.
Namun demikian pihak aparat pun akan tetap melakukan pengamanan secara maksimal.
Beberapa kali Ia mengatakan pelaksanaan pemilu kali ini akan berjalan dengan lancar karena TNI dan Polri sekarang sudah sangat solid.
Polda Metro Jaya juga sudah menggelar beberapa simulasi Sispam kota yaitu Operasi Mantap Brata Jaya yang dilakukan di lapangan Presisi Polda Metro Jaya (18/10).
Simulasi yang digelar itu memberikan gambaran bagaimana cara menangani berbagai bentuk kerusuhan yang dilakukan masa dari salah satu pendukung Capres.
Selain itu pihaknya sudah bersiap mengatasi aksi provokator dari oknum masa. Dalam simulasi tersebut terlihat para anggota berhasil meredam aksi tersebut.
Selain melakukan pengamanan masa, simulasi kemarin juga memperlihatkan bagaimana proses pengaman logistik pemilu.
Masih dalam proses simulasi diperlihatkan cara para anggota menangani aksi terorisme saat digelarnya rangkaian pemilu 2024.
“Kejadian yang dilakukan saat simulasi mudah-mudahan tidak terjadi saat pelaksanaan nanti, kami berharap masyarakat juga tetap menjaga ketertiban. Karena keamanan pemilu nanti adalah tanggung jawab kita bersama,” tambah Karyoto.
Diketahui dalam Operasi Mantap Brata Jaya ini melibatkan 163.212 personel gabungan TNI Porli.
Ada sekitar 20.190 personel Porli, 10.890 anggota TNI serta 1.000 personel Korbrimob Polda Metro Jaya dan Linmas.
Baca Juga: Sandiaga Uno Berkomentar setelah Deklarasi Ganjar-Mahfud
Walaupun Karyoto percaya kepada masyarakat akan menjaga ketertiban, namun Ia menegaskan kepada seluruh personel untuk tetap bersiaga kapanpun.
Karo Pemdas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan sempat mengatakan kegiatan Operasi Mantap Brata akan rutin dilaksanakan sebelas satuan kerja ditingkat Mabes Polri.
Dari jajaran Bareskrim, Baintelkam, Baharkam, Korbrimob, Slog, Divisi Humas, TIK, Propam, Hubinter, Srena, serta Irwasum.
